Makanan kaya Zat besi, seperti bayam, daging, hati dan kacang-kacangan dapat mengurangi demensia di kemudian hari. Sebuah studi menemukan penderita Anemia lebih rentan menderita Alzheimer/Demensia. Oleh sebab itu, makanan kaya Zat besi sangat penting untuk mencegah anemia, yang akhirnya melindungi seseorang dari penyakit demensia.

Para peneliti membuat hubungan atara Demensia dan Anemia dan setelah mempelajari lebih dari 2500 orang dewasa berusia antara 70th samapai 79th. Anemia umum terjadi pada orang tua dan akan meningkat hingga 23% pada orang dewasa yang berusia 65th. atau lebih, "kata Dr. Kristine Yaffe, dari Universitas California, San Francisco, AS.

Sebelumnya diketahui sebanyak 393orang telah menderita otak. Dari hasil penelitian, sebanyak 18% mengembangkan beresiko Demensia. Sementara itu, dari393 yang di ketahui memiliki anemia sebelumnya, memliki resiko demensia 41% lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki Anemia.

Dr. Yaffe mengatakan, anemia mempengaruhi pasokan Oxygen ke otak. Hal ini dapat merusak Neuron yang akhirnya mengurangi memori an kemampuan berpikir. Jadilah anemia ini menyebabkan demensia. Meskipun demensia, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk benar-benar membuktikan hal ini. Tidak bisa dengan mudah mengklaim bahwa anemia bener-bener awal mula terjadinya demensia atau menyebabkan demensia. Namun Dr. Yaffe menyarankan, tidak ada salahnya untuk memulai hidup sehat untuk mengurangi Demensia.

[DAILY MAIL/ANINGTIAS JATMIKA]

Related Post :